Kabar GeMBIRA

Keasyikan beres-beres kerjaan yang tertunda di rumah sampai lupa jadwal koordinasi di tempat kerja di Jakarta. Tak ayal lagi terima berbagai pertanyaan seputar koordinasi tanpa tatap muka dengan para manajer. Alhamdulillah komunikasi via email didukung wa dan sms cukup efektif. Beberapa keputusan sensitif terpaksa diambil segera untuk memenuhi kewajiban kepada pihak lain.

Keluarga Peduli Pendidikan di Kelas Digital

image

OPeRA on fb dengan bu Nia kembali hadir di hari Senin. Gerakan keluarga peduli pendidikan di kelas digital yang dibina bu Nia memanfaatkan Edmondo dan sms. Saya sangat gembira membaca status bu Nia pagi ini yang menunjukkan penguatan praktik baik dalam menerapkan prinsip kepentingan terbaik anak.

Kelas apa pun di tangan guru pembaharu seperti Bu Nia insya Allah akan membuat anak-anak senang belajar. Apalagi ibu-ibu di kelas digital SMPN 11 Bandung ini mengedepankan sikap kritis, kreatif, dan peduli. Efektivitas partisipasi keluarga peduli pendidikan di kelas bu Nia terlihat dari prestasi dan semangat belajar anak-anak yang luar biasa. Mereka siap untuk menjadi Duta Anak YES4SaferSchool dan menjalankan mentoring sebaya untuk mewujudkan SLB Bersinar di SLB Kasih Ibu.

ELSI Untuk Keluarga Peduli Pendidikan

Kegembiraan saya makin bertambah hari ini. Salah seorang sahabat KerLiP merespon dengan baik tawaran kerjasama untuk menyediakan 22 paket ELSI bagi keluarga-keluarga peduli pendidikan di Jawa Barat. Kami sepakat untuk mendalami mekanisme kerjasama penyediaan sumber belajar berkualitas untuk mendidik karakter anak bangsa dengan literasi sejarah pembentukan bangsa.

Kemitraan khas yang kami bangun tumbuh bersama semangat perubahan yang lebih baik dalam tata hubungan public-private-partnership. Peluang untuk memperkuat gerakan keluarga peduli pendidikan yang sedang kami sebarluaskan menjadi KILAUNusantara makin terbuka.

SAnDI KerLiP

Sekolah Anak Mandiri berbasis Keluaega Peduli Pendidikan (SAnDi KerLiP) masih relevan untuk dikembangkan sebagai wahana untuk bermain dan belajar bersama memanfaatkan waktu luang di ruang-ruang publik terpadu ramah anak.

Kang Budhiana mentor saya di Karisma menunjukkan situs gandengtangan.org. saya langsung mengenalkan SAnDi KerLiP melalui formulir yang tersedia di situs tersebut. Banyak hal menarik di dalamnya. Sebelumnya saya merasa bangga bisa diterima di kitabisa.com untuk program GeMBIRA di Sekolah. Sayang sekali saya tidak menemukan cara yang tepat untuk mempromosikan program tersebut.

Fitry langsung mempelajari model voucher yang saya beli saat menunggu hujan reda di Alun-Alun Bandung. Kami sepakat untuk mengembangkan model voucher cashback Binar,SAnDi KerLiP dan produk-produk Sahabat KerLiP lainnya untuk ditawarkan dengan model buku voucher.

Geliat Sahabat KerLiP di Priamgan Timur

Alhamdulillah, malam ini ditutup dengan kabar gembira dari Pangandaran yang disampaikan Sahabat KerLiP. Ia juga menjelaskan tentang rencana menjangkau Priangan Timur dengan model kerjasama yang ditawarkan KerLiP.

Insya Allah sahabat-sahabat KerLiP siap tumbuh bersama demi kepentingan terbaik anak.

Mengenal Mendikbud Anies Baswedan Lebih Dekat

Nama Anies Baswedan dan Indonesia Mengajar-nya sudah lama saya dengar sebelum bekerja sama merumuskan penanda perbaikan Sistem Pendidikan Nasional jelang akhir tahun 2014 lali. Penerimaannya yang tulus terhadap 88 relawan gayung bersambut dengan semangat tinggi kedua belah pihak untuk mengedepankan kebaikan. Kami pun bergabung dengan relawan Mas Anies yang sudah lebih dulu bekerja di sana.

Kesadaran Berbangsa

Beberapa profesional muda menginvestasikan waktu, tenaga, dan pikiran dalam arahan Philia, alumni Matematika ITB yang memimpin McKinsey Indonesia dan diminta menjadi tangan kanan Mas Anies. Kami bekerja tanpa pamrih dalam lingkungan yang sangat dinamis. Kecurigaan dan sikap nyinyir dari sebagian orang terhadap yang lainnya berjalin kelindan dengan sikap para profesional muda yang tak jarang dipandang menyebalkan ternyata menebalkan rasa kebangsaan dalam diri masing-masing. Motif apapun yang melatarbelakanginya jadi tak terasa penting.

Saya dan para relawan plus Mas Imam bersepakat mengawal Indonesia Pintar dalam wadah gerakan. Berbagai manuver untuk mendapat kepercayaan Mas Anies sudah diupayakan Pak Kamsol, Bang Alpha, dan Bang Feber dengan penuh kesungguhan. Sementara itu, Mas Anies makin sibuk melakukan konsolidasi internal sesaat setelah diangkat menjadi Mendikbud. Saya dan Zamzam kembali bekerja demi kepentingan terbaik anak menggiatkan keluarga-keluarga peduli pendidikan inklusif, aman, dan ramah anak. Kami sepakat mendukung inisiatif Pak Kamsol.untuk melembagakan Gerakan Indonesia Pintar secara resmi.

image

Kesadaran berbangsa dan harapan kebaikan kembali memimpin negeri ini kami wujudkan dalam kerjasama yang indah hasilkan ELSI Ensiklopedia Lintas Sejarah Indonesia dalam Literasi Visual. Dukungan Mas Anies sebagai Mendikbud yang kami peroleh dalam bentuk Kata Pengantar pada masterpiece yang berhasil terbit Juli 2015 menjadi bukti kebersamaan yang indah di antara kami. Saat ini sahabat-sahabat KerLiP mulai mengemas program penyediaan ELSI untuk KerLiP dan menawarkan ke sekolah-sekolah berprogram khas. Hasilnya dipersembahkan untuk sahabat-sahabat anak di Sinabung, Alor, ADEM Papua, Tampan Riau, Sekolah Garasi Malang, GERASHIAGA di 48 sekolah di Bandung Selatan, juga mendukung sasaran program yang diusung bersama Tim Pokja PPO KTPA yang dikukuhkan Mbak Khofifah, Mensos RI

Sahabat-sahabat relawan Gerakan Indonesia Pintar terus menemukan dan mengenali alasan anak-anak putus sekolah di Jawa Barat, Jawa Tengah, Sumatera Utara, dan Riau. Taman Pendidikan Anak Negeri sudah disosialisasikan Pak Kamsol di Riau. Praktik-praktik baik Pak Aripin dari Semesta Hati dengan beragam model pendidikan layanan khusus sudah kami hubungkan dengan Orang Laut Indonesia. Instrumen lampiran panduan Indonesia Pintar yang disusun Raka Pare sudah kami sebarluaskan ke relawan berkarakter. Kolaborasi sahabat-sahabat KerLiP dengan Direktorat PKLK Dikdasmen melalui Bu Renani terus berlanjut menjangkau mereka yang terpinggirkan.

image

Insya Allah seluruh kegiatan ini lahir dari kesadaran berbangsa untuk tumbuh bersama mencerdaskan kehidupan melalui pemenuhan hak pendidikan anak bersinergi dengan Mas Anies sebagai Mendikbud saat ini.